Postingan

PENGALAMAN SELAMA PLP DI PAPUALANGI

Pada tanggal   20   januari 2020 saya dan teman-teman dikumpulkan di halaman masjid agung baiturrahman pada jam 6 pagi   untuk persiapan pemberangkatan menuju   lokasi   plp di desa limbato kecamatan tolinggula, sebelum berangkat saya dan teman-teman dibagikan makanan oleh panitia. Saya dan teman-teman pun segera makan, setelah selesai makan saya dan teman-teman dikumpulkan   kembali dihalaman masjid agung baiturrahman untuk foto bersama, setelah selesai foto bersama, saya dan teman-teman mengatur barang masing-masing untuk di masukan kedalam   bagasi bus, setelah saya dan teman-teman selesai memasukan barang-barang kedalam bagasi bus, saya dan teman-teman segera naik kedalam bus.kemudian ketika di perjalanan saya dan teman-teman melihat begitu banyak pemandangan yang indah seakan-akan menghilangkan rasa lelah saya dan teman-teman ketika berada didalam bus, kemudian saya dan teman-teman bersama ketua jurusan dan dosen-dosen pendamping masih singgah...
"Pengalaman- pengalaman ketika saya berada di pondok pesantren alkhairaat" Dipondok itu banyak hal-hal yang menarik yang saya alami, pengalaman" yang rasanya begitu manis untuk di ceritakan. Dan saya yakin pengalaman ini tidak akan pernah saya dapatkan jika saya memutuskan untuk sekolah di pesantren. Hidup di asrama dan menjadi santri memang menyimpan banyak cerita unik dan lucu, disamping karena kita di atur oleh aturan yang sangat ketat, kita juga di ajari untuk dapat mengatur waktu kita dengan baik, belajar memahami teman" sekamar atau pun seasrama kita serta membudidayakan antri. Betapa tidak, setiap hal" yang di lakukan di pondok itu harus antri, mau makan antri, mau mandi antri, mau menyetrika antri, pokonya serba antri.  Tapi tak mengapa, hal itulah justru menjadi cerita menarik untuk di ceritakan kepada orang" yang tak pernah mengenyam pendidikan pesantren seperti kami, para alumni pesantren.